1.1 Simbol dasar terdiri dari dua
garis dengan panjang yang tidak sama (perbandingan 1:2) yang membentuk sudur 60o
satu sama lain. Simbol digunakan hanya jika diberikan keterangan untuk
memperjelas cara pengerjaan benda kerja tersebut.
H1 = 5 mm; H2 = 10 mm.
Ketebalan
garis = 0.35 mm; tinggi huruf = 3.5 mm.
1.2
Spesifikasi tersendiri dari
permukaan ditambahkan dengan simbol:
a)
Nilai kekasaran Ra dalam mm atau tingkat
kekasaran N1 – N12.
b)
Metoda produksi, perlakuan
permukaan, pelapisan (penunjuk pengerjaan)
c)
Penunjuk jarak/panjang dalam
mm.
d)
Bentuk alur permukaan.
e) Kelebihan
ukuran untuk pengerjaan lanjutTanda pengerjaan di dalam kurung, dalam gambar kerjanya harus dicantumkan pada permukaan gambar kerja/benda kerja yang sesuai dengan peruntukkannya.
1.8 Penulisan
simbol secara khusus, yang ditulis terpisah, dapat dilaksanakan apabila
penulisannya mengganggu gambar atau tidak ada ruang untuk menuliskannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar